Did you ever felt dissapointed with someone? I did... Yup kecewa karena telah berbuat baik ma seseorang namun ternyata tak dibalas dengan perlakuan yg baik pula... Ex: Tiap hari ada seorang teman kuliah yg nebeng pulang ma kamu every day.. and then you found the fact teman tersebut ngegosipin kmu dibelakangmu!!!! Bagaimana reaksimu??? Kecewa??? Pasti... Menyesal? Bisa saja, paling tidak dalam hati menggerutu.. “Nda Baiknya DEh.. Deh menyesalku bonceng kiri kanan dsb...”
Yeah.. As human mungkin itu natural, but tahukah kamu bahwa itu justru menandakan ke'tidak ikhlasanmu' menolongnya??? Mungkin ketika kamu memboncengnya pulang setiap hari kmu tak mengharapkan imbalan berupa uang, dalam hati mungkin berkata biarlah.. Toh jalur kami sama tapi sebenarnya ada 'balasan' lain yg kmu harapkan.. Yah kamu berharap perlakuan baik darinya, minimal ucapan terima kasih setiap mengantarnya...
Hari ini saya sadar, ternyata saya masih belum ikhlas!!! Astaghfirullah...
Menolong teman, membantunya menyelesaikan tugas perkuliahan, care sama dia, ngantar sana sini, nraktir, and etc ketika masih ada rasa kecewa menghinggapimu karena telah berbuat demikian banyak untuk temanmu or best friendmu maka this’s the right time for you to learn more about 'keikhlasan'
ikhlas... Means that melakukan sesuatu dengan tujuan mendapatkan ridho dari Allah semata.. Bukan ridho dari manusia... Jadi seberapa burukpun perlakuan manusia kepadamu kau kan tetap menolongnya... Seberapa burukpun perlakuannya kepadamu kau takkan pernah merasa kecewa, marah ataupun kesal coz you did it in the name of Allah...
Intinya, 'kau takkan pernah mampu membuat seluruh manusia menyukaimu, seberapa keraspun usahamu so banting stir saja buatlah Allah menyukaimu maka niscaya kau akan disukai oleh para penyuka Allah' believe me, that's more necessary...
0 comments:
Posting Komentar